PC LDII Pengasih Ajak Remaja Putri Buat Buket Jajanan

Lines Kulon Progo. Indonesia diperkirakan akan mengalami masa keemasan pada sektor perekonomian di tahun 2030. Dilansir dari Wikipedia, perekonomian Indonesia diprediksi akan menjadi kekuatan terdepan di dunia pada tahun 2030, disusul oleh Tiongkok, India, Amerika Serikat dan Uni Eropa. Dalam hal ini, UMKM menjadi garda terdepan dalam mereaslisasikan hal tersebut.

Maka, bersamaan dengan hal tersebut,  PC LDII Pengasih membuat program kemandirian kepada remaja putri agar dapat menuangkan ide dan kreativitasnya dalam bidang UMKM guna membantu membangkitkan perekonomian Indonesia di sektor perekonomian. Hal ini sejalan dengan prinsip kinerja LDII berkontribusi untuk bangsa.

Pada kegiatan yang digelar pada Minggu (10/09) di Masjid Al Haq Margosari ini bertajuk “Remaket: Pembuatan Buket Jajanan”. Kegiatan ini meliputi pembuatan bucket jajanan, sebab buket sudah menjadi sebuah fenomena karena banyak digemari anak muda, baik untuk acara wisuda, ulang tahun maupun sekadar memberikan kenang-kenangan untuk teman. Melihat permintaan dan pasarnya yang menjanjikan, penjualan buket yang digandrungi anak muda ini masih sedikit di daerah Kulon Progo. Maka dari itu, pengurus PC LDII Pengasih mengajak remaja putri yang mampu bertransformasi dan berkreasi sendiri membuat swakaryanya dalam bentuk buket jajanan.

pc ldii pengasih

“Alasan diadakannya kegiatan mandiri semester ini adalah untuk berbisnis produksi buket, mengingat banyaknya peminat, modalnya pun tidak terlalu besar, dan sangat cocok untuk kawula muda. Di wilayah Kulon Progo khususnya di wilayah Pengasih pun masih belum banyak yang membuat buket ini. Hal inilah yang memperkuat tema kemandirian semester kali ini bertajuk “Remaket: Pembuatan Buket Jajanan,” Ungkap Nur Yahya selaku penyelenggara kegiatan.

Lebih lanjut, Nur Yahya berharap kegiatan ini memiliki manfaat besar untuk usaha kemandirian remaja putri. “Kami sengaja pada agenda semester ini mengundang para remaja putri yang bisa membuat  produk berupa snack bucket, dengan maksud kami berharap para peserta bisa membuat sendiri lebih mandiri, tidak bergantung pada orang tua dan untung bisa untuk menjadi maisyah bagi mereka kelak,” tutur Nur Yahya.

Acara dibuka dengan nasehat agama yang disampaikan oleh Ibu Harmiyati, S.Pd  mengenai kompetensi perempuan yang perlu diasah sekreatif mungkin sebagai persiapan sebelum berkeluarga dan sebagai landasan iman yang  kokoh untuk memulai usaha dan membangun rumah masa depan.

“Alhamdulillah acara ini berjalan dengan baik dan lancar, respon para peserta sangat antusias dan bersemangat untuk mempelajari cara membuat kerajinan ini,” ungkap Ibu Harmiyati, S.Pd.

Ida, salah satu peserta kegiatan Remaket mengatakan: “Persiapan yang dilakukan oleh pengurus keputrian sudah baik dan tema yang diangkat pun sesuai dengan peluang usaha saat ini. Acaranya seru dan tidak membosankan. Apresiasi yang sebesar-besarnya untuk pengurus keputrian.”

Kegiatan kemandirian ini merupakan ejawantah dari sikap pengurus PC LDII Pengasih yang turut berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian Indonesia melalui usaha UMKM dan memberikan pembinaan bagi remaja putri agar lebih mandiri secara finansial.

Reporter: Hendra
Editor: Ayu

Check Also

Berfoto Bersama dalam Safari PHBI Kalurahan Banaran

PC LDII Galur Terima Safari PHBI Kalurahan Banaran di Masjid Al Barokah

Galur, Kulon Progo (24/3) – PC LDII Kapanewon Galur menerima kunjungan Safari Peringatan Hari Besar …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *