DPD LDII KULON PROGO Lembaga Dakwah Islam Indonesia
Kulon Progo (29/3) – Sambut Hari Raya Idul Fitri 1446 H, warga LDII di Belik, Kalurahan Demangrejo, Kapanewon Sentolo, Kulon Progo bersama masyarakat Pedukuhan Belik menggelar kerja bakti membersihkan lingkungan, Sabtu (29/3). Kegiatan ini melibatkan sekitar 100 peserta dari berbagai elemen masyarakat, termasuk Dukuh Belik Slamet beserta istri, ketua RT/RW, pengurus PKK, dan warga setempat.
Kerja bakti ini difokuskan pada empat titik utama, yaitu RT 12 dan RT 13 di RW 06, serta RT 14 dan RT 15 di RW 07. Peserta dengan penuh semangat membersihkan jalan protokoler dan lingkungan sekitar, memastikan kebersihan tempat tinggal serta akses jalan agar lebih nyaman sambut Idul Fitri. Ketua RW 06 yang juga merupakan Dewan Penasehat Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Demangrejo, H. Sudiyana, menyampaikan bahwa kebersihan merupakan bagian dari keimanan dan persiapan menyambut hari kemenangan.
“Kegiatan ini bukan hanya sekadar menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga mempererat kebersamaan dan gotong royong antarwarga. Warga LDII dan masyarakat sekitar saling bahu-membahu, membuktikan bahwa persiapan Idul Fitri bukan hanya soal ibadah, tetapi juga kepedulian terhadap lingkungan,” ujarnya.
Dukuh Belik, Slamet, mengapresiasi keterlibatan aktif semua warga, termasuk warga LDII dalam kegiatan ini. Menurutnya, kebersamaan dalam kerja bakti menjadi bukti bahwa masyarakat Pedukuhan Belik solid dalam menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan, terutama menjelang pelaksanaan Sholat Idul Fitri.
Kerja bakti dimulai selepas Salat Asar dan berlangsung hingga menjelang waktu berbuka puasa. Kegiatan ini juga menjadi momen untuk mempererat hubungan antara warga LDII dan masyarakat sekitar, menunjukkan bahwa nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong tetap dijunjung tinggi dalam kehidupan bermasyarakat.
Dengan lingkungan yang bersih dan nyaman, diharapkan pelaksanaan Sholat Idulfitri nantinya bisa berjalan dengan khusyuk dan penuh kekhidmatan. LDII terus berkomitmen untuk berkontribusi positif dalam masyarakat, tidak hanya dalam bidang keagamaan tetapi juga dalam membangun lingkungan yang bersih dan harmonis.
